Bangkalan 18 April 2025. Siapa bilang belajar Matematika selalu tentang angka, rumus, dan soal ujian? Dalam Teacher Laboratory Conference (TLC) 2025 yang digelar oleh SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, pendekatan belajar Matematika justru hadir dengan nuansa baru yang menyenangkan dan kontekstual.
Salah satu guru SD Muhammadiyah 1 Bangkalan yang mengikuti kegiatan ini, Ibu Rezandykan Noviandini, mengungkapkan kesan uniknya setelah mengikuti lesson design yang dibawakan oleh tim Math SDMM. “Ternyata belajar Matematika bisa seperti tidak belajar Matematika,” ungkapnya antusias.
Dengan tema "Design Thinking for Critical Thinking", pembelajaran dirancang untuk siswa kelas 6, mengangkat materi seputar keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan sekolah. Uniknya, Matematika tidak lagi diajarkan sebagai konsep yang terpisah dari kehidupan, tetapi dikaitkan langsung dengan upaya menjaga alam di sekitar.
Melalui strategi design thinking, siswa diajak berpikir kritis dan kreatif untuk menyelesaikan tantangan nyata. Salah satunya, memanfaatkan keterampilan coding sederhana sebagai solusi inovatif terhadap isu keberlanjutan lingkungan di sekolah mereka. Proyek pembelajaran ini tak hanya mengasah logika, tetapi juga membentuk empati dan kepedulian siswa terhadap lingkungan.
Lesson design ini dipresentasikan pada tanggal 17 April 2025, sementara open class dilaksanakan pada 22 April 2025, bertempat di SD Muhammadiyah Manyar, Gresik.
Tim Matematika SDMM yang terlibat dalam program ini antara lain Rudi Purnawan, M.Pd., Muhammad Ilham Yahya, S.Pd., dan guru-guru inspiratif seperti Athiq Amiliyah, S.Pd., Ria Pusvita Sari, M.Pd., hingga Nurul Mahmudiyah, S.Pd., serta rekan-rekan lainnya.
Pendekatan inovatif ini menjadi bukti bahwa pembelajaran abad 21 bukan sekadar soal pengetahuan, tetapi juga bagaimana siswa belajar untuk hidup dan peduli.
TLC 2025 menjadi ruang belajar yang berharga, bukan hanya bagi siswa, tetapi juga bagi para guru. Melalui pengalaman ini, SD Muhammadiyah 1 Bangkalan berharap dapat terus mengembangkan pembelajaran Matematika yang lebih hidup, relevan, dan bermakna.
Penulis : Sofi Koesminarsih