Foto kegiatan gladi bersih ANBK
Bangkalan, 15 Oktober 2024 – SD Muhammadiyah 1 Bangkalan kembali melaksanakan gladi bersih hari kedua Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) hari ini. Kegiatan gladi ini juga diikuti oleh dua siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dari kelas 5, sebagai bagian dari komitmen sekolah dalam penerapan pendidikan inklusif.
Gladi bersih ini bertujuan untuk memastikan kesiapan teknis, termasuk perangkat dan penyesuaian yang dibutuhkan bagi siswa ABK agar dapat mengikuti ANBK dengan lancar. Bapak Fajar Rahmatullah, S.Pd, selaku operator sekolah, menyatakan bahwa gladi bersih sangat penting untuk mempersiapkan siswa dan guru sebelum pelaksanaan ANBK yang sesungguhnya.
"Kami memastikan bahwa siswa ABK mendapatkan penyesuaian yang tepat sesuai kebutuhan mereka selama gladi ANBK, termasuk pendampingan teknis oleh guru khusus yang memahami kebutuhan mereka," ujar Bapak Fajar.
Pendampingan terhadap siswa ABK selama gladi bersih dilakukan oleh Ibu Devita Ariani dan Ibu Rahma Sania. Penyesuaian ini bertujuan untuk memastikan bahwa siswa ABK bisa berpartisipasi penuh dalam ujian nasional dengan cara yang sesuai dengan kemampuan mereka, meskipun gladi bersih hanya simulasi.
Suasana gladi bersih berjalan lancar dengan beberapa momen yang cukup menghibur. Salah satu siswa ABK tampak tidak sabar untuk segera mengakhiri simulasi dan sempat berkata, "Tak nak, tak nak, ayo kita pulang saje, nak balik!" dengan aksen khas bahasa Malaysia, yang mengundang senyum dari para guru dan peserta lain.
Selain itu, ada kejadian lucu saat seorang siswa kelas 5A mencoba membaca soal dengan gaya seperti orang nge-rap. Aksi spontan ini membuat suasana gladi bersih menjadi lebih ringan dan menyenangkan.
Guru kelas 5, Bapak Moh. Ma’ruf, S.Pd, dan Ibu Intan Novianti Nur Hidayah, S.TP, mengapresiasi partisipasi aktif siswa, terutama siswa ABK, dalam gladi bersih ANBK ini. Mereka berharap semua siswa, termasuk siswa ABK, dapat mengikuti asesmen yang sebenarnya dengan percaya diri.
Gladi bersih ANBK ini menjadi langkah penting bagi SD Muhammadiyah 1 Bangkalan dalam memastikan kesiapan semua siswa, termasuk siswa berkebutuhan khusus, untuk menghadapi ANBK yang sesungguhnya.
Penulis : Sofi Koesminarsih
